TELUKKUANTAN-Kuansing, mayoritas penduduknya menggantungkan hidupnya dari hasil pertanian. Berbagai komoditi pertanian ada di wilayah tersebut, bahkan hasil pertanian Kuansing menambah sederetan daftar panjang komoditas pertanian yang diekspor keluar negeri. Selain diekspor, hasil pertanian Kuansing kini telah dikelola menjadi bahan jadi di daerah itu sendiri.
Salah satunya tanaman sawo. Di tangan petani Kuansing, kini buah sawo telah dijadikan berbagai macam kue dan minuman bercitarasa tinggi. Kepala Dinas Tanaman Pangan Kabupaten Kuansing Maisir kepada riauterkinicom, Kamis (22/5/14), memperlihatkan minuman hasil racikan para petani sawo dari Kuansing. Minuman itu diberi nama “Min-ciku” alias Minuman sawo.
Diproduksinya minuman ini, setelah para petani di bawah binaan Dinas Tanaman Pangan sukses mengolah buah sawo ini menjadi berbagai macam makanan, seperti cake sawo, manisan sawo, dodol sawo dan lainnya.
Baca juga: | |
Menkumham Minta Warga Nias Hargaii Kultur Budaya | |
Suku Akit Peranakan Tionghoa Resmi di Kukuhkan | |
Lima Tersangka Tipidkor APBD 2017 di Tahan Kejari Kuansing |
“Kini petani binaan kami tengah mengembangkan minuman yang juga berasal dari buah sawo,” kata Maisir dengan bangga.
Minuman ini, lanjut Maisir, menurut rencana akan di-launching langsung oleh Bupati Kuansing Sukarmis, saat pembukaan MTQ tingkat kabupaten di Kecamatan Sentajo Raya, 16 Juni 2014 mendatang.
Min-ciku adalah minuman khas daerah Kuansing yang terbuat dari campuran sawo, gula, CMC, natrium benzoat dan asam sitrat ini membuat tenggorokan terasa segar. “Minuman ini sangat menyegarkan karena terbuat dari buah-buah segar,” tambah Maisir.
Kendatipun belum di-launching secara terbuka untuk masyarakat umum , kata Maisir, sudah banyak distributor yang telah mengajukan diri untuk mengambil produk minuman Min-ciku, sebab setelah dicoba, mereka langsung terkesima dengan aroma dan citarasa yang terkandung dalam kemasan Min-ciku.
“Ada distributor dari Medan sudah berminat mengambil dalam skala banyak, begitu juga dari daerah lain,” ungkapnya.
Ditanya terkait harga di tingkat pengecer, Maisir memberikan bocoran untuk satu botol minuman Min-ciku akan dijual seharga lima ribu rupiah perbotol.***(dri) *
AKBP Dody Wirawijaya Gelar Pasar Murah Ramadhan di Polsek Peranap | |
Bupati Indragiri Hulu Bagikan Takjil Kepada Masyarakat dan Pengendara | |
Sekda Inhu Pimpin Rapat Persiapan Pelaksanaan Safari Ramadhan 1445-H | |
Pangkalan LPG 3-Kg Milik Arzu Beroparasi Tanpa Mengantongi Izin | |
Mobil Pengangkut BBM Kencing di Sebuah Rumah Makan | |